PT. DUNIA TRAKTOR INDONESIA

Cara Merawat Mainpump Excavator di Pertambangan agar Tetap Awet dan Optimal

Mainpump merupakan komponen krusial dalam sistem hidraulik excavator, terutama dalam industri pertambangan. Excavator di tambang bekerja di lingkungan yang keras dan berat, yang membuat mainpump harus berfungsi dengan performa maksimal setiap saat. Tanpa perawatan yang tepat, kerusakan mainpump dapat menyebabkan downtime yang signifikan dan merugikan operasional tambang.

Artikel ini akan membahas beberapa cara untuk merawat mainpump excavator agar tetap awet dan optimal dalam jangka panjang, khususnya di lingkungan pertambangan yang menantang.

1. Pemeliharaan Rutin yang Ketat

Di lingkungan pertambangan, mainpump pada excavator harus menjalani pemeliharaan berkala yang lebih ketat dibandingkan di industri lain. Debu, kotoran, dan tekanan kerja yang tinggi dapat mempercepat keausan pada sistem hidraulik.

  • Cek kebocoran dan keausan: Pastikan untuk selalu mengecek selang, katup, dan seal dari sistem hidraulik secara rutin untuk mendeteksi adanya kebocoran atau kerusakan kecil yang dapat membesar jika dibiarkan.
  • Jadwal servis berkala: Tetapkan jadwal pemeliharaan yang ketat sesuai rekomendasi pabrikan, terutama jika excavator digunakan dalam waktu yang panjang dan beban kerja yang berat.

2. Gunakan Suku Cadang Mainpump Berkualitas Tinggi

Menggunakan suku cadang yang sesuai sangat penting dalam menjaga kinerja dan daya tahan mainpump. Di industri pertambangan, di mana excavator bekerja di bawah kondisi ekstrem, penggunaan suku cadang berkualitas adalah keharusan.

  • Suku cadang genuine atau OEM: Pilih suku cadang genuine atau OEM yang sudah terbukti kualitasnya. Suku cadang yang tidak sesuai atau kualitas rendah dapat mempercepat kerusakan sistem hidraulik dan menurunkan performa excavator.

PT Dunia Traktor Indonesia menyediakan mainpump genuine dan OEM untuk excavator Doosan DX300 dan DX500 dengan kualitas yang terjamin, menjamin kinerja yang handal di medan berat seperti pertambangan.

3. Pastikan Oli Hidrolik Selalu dalam Kondisi Baik

Penggantian oli hidrolik yang tepat sangat penting untuk menjaga kinerja sistem hidraulik, termasuk mainpump. Umumnya, interval penggantian oli hidrolik bisa bervariasi tergantung pada merek dan model excavator, serta kondisi operasional. Namun, beberapa pedoman umum adalah:

  • Setiap 2.000 jam kerja: Banyak produsen merekomendasikan penggantian oli hidrolik setiap 1.000 hingga 2.000 jam penggunaan.
  • Pemakaian berat atau kondisi ekstrem: Jika excavator digunakan dalam kondisi yang sangat berat atau ekstrem, seperti di tambang dengan debu tinggi atau beban kerja berlebih, penggantian bisa dilakukan lebih sering, seperti setiap 500 hingga 1.000 jam.
  • Cek indikator oli: Beberapa sistem hidraulik dilengkapi dengan indikator yang menunjukkan kualitas oli. Jika oli terlihat kotor atau kental, sebaiknya segera diganti, terlepas dari jam kerja.

Selalu baik untuk merujuk pada buku manual pengguna excavator untuk rekomendasi spesifik dari pabrikan terkait penggantian oli hidrolik.

4. Batasi Pengoperasian Berlebihan

Excavator di pertambangan sering kali dioperasikan dengan beban kerja yang sangat berat. Menggunakan excavator di luar kapasitas atau memaksa sistem hidraulik bekerja tanpa henti dapat menyebabkan mainpump overheat atau rusak.

  • Jaga beban kerja dalam batas yang wajar: Pastikan operator tidak memaksakan beban melebihi kapasitas excavator, yang dapat merusak mainpump dan komponen lainnya.
  • Istirahatkan alat berat: Memberikan waktu jeda selama operasi panjang dapat membantu mendinginkan mainpump dan menjaga kestabilan suhu kerja.

5. Lakukan Pengecekan Suhu dan Sistem Pendingin

Suhu kerja yang terlalu tinggi adalah penyebab utama kerusakan mainpump di lingkungan pertambangan. Monitor suhu hidraulik secara konstan dan pastikan bahwa sistem pendingin berfungsi dengan baik.

  • Periksa radiator dan kipas pendingin: Pastikan sistem pendingin excavator, termasuk radiator dan kipas, berfungsi dengan baik untuk menjaga suhu hidraulik di bawah batas aman.
  • Monitor suhu secara real-time: Penggunaan sensor suhu pada mainpump dapat membantu mendeteksi masalah sebelum terjadi kerusakan serius.

6. Percayakan Perawatan kepada Teknisi Ahli

Perawatan dan perbaikan mainpump, terutama di lingkungan pertambangan, sebaiknya dilakukan oleh teknisi yang memiliki keahlian dan pengalaman khusus. Pemasangan atau perbaikan yang tidak tepat dapat menyebabkan masalah besar pada excavator.

  • Teknisi bersertifikasi: Gunakan jasa teknisi bersertifikasi yang memahami dengan baik cara kerja sistem hidraulik pada excavator. Mereka dapat melakukan diagnosis dini dan memberikan perbaikan yang tepat.

Kesimpulan

Merawat mainpump excavator di pertambangan membutuhkan perhatian ekstra karena lingkungan kerja yang ekstrem. Pemeliharaan rutin, penggunaan suku cadang berkualitas, serta pengoperasian yang bijaksana adalah kunci agar mainpump tetap berfungsi optimal dan tahan lama. Dengan perawatan yang baik, excavator di tambang dapat beroperasi tanpa masalah, mengurangi downtime, dan meningkatkan produktivitas.

PT Dunia Traktor Indonesia menyediakan berbagai suku cadang berkualitas tinggi untuk mendukung aktivitas di industri pertambangan. Kami menawarkan produk seperti Seal Kit Boom, Seal Kit Arm, Seal Kit Bucket, serta Mainpump Assy untuk excavator Doosan DX300 dan DX500, yang dirancang khusus untuk menghadapi tantangan lingkungan tambang yang ekstrem. Dengan produk dari kami, Anda dapat memastikan excavator Anda tetap beroperasi dengan performa terbaik.